Mahfud Md berjanji akan mengunjungi DPR dan membahas kontroversi di sekitar transaksi Rp 349 triliun

Pada Selasa, 4 November 2023, Komite Koordinasi Nasional untuk Pencegahan dan Hukuman Pencucian Uang (TPPU) dan Komisi III DPR RI akan mengadakan pertemuan. Tujuan diskusi adalah untuk membahas kontroversi yang mengelilingi transaksi 349 triliun Rp yang mencurigakan di Kementerian Keuangan.

Mahfud Md, Kepala Komite TPPU dan Menteri Kehakiman dan Koordinator Kebijakan Keamanan, mengkonfirmasi bahwa dia akan hadir untuk agenda.

Setelah pertemuan dengan Komite TPPU di gedung PPATK di Jakarta Pusat pada hari Senin (10/4/2023), Mahfud menjawab, “Tentu saja, kita akan hadir besok.”

Mahfud Md, Sri Mulyani, Menteri Keuangan, dan Ivan Yustiavandana, Ketua PPATK dan anggota Komite TPPU, semuanya adalah peserta yang dikonfirmasi, selain Mahfod Md. Pertemuan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 4 November pukul 14:00 WIB di Komisi III, DPR/MPR kompleks, Senayan, Jakarta Nusantara II ruang pertemuan.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari sidang opini publik sebelumnya antara Mahfud Md dan Komite III DPR pada 29 Maret 2023.

Hal ini diketahui bahwa komite ketiga DPR telah sepakat untuk mengakhiri pertemuan dan memulai kembali.

Menurut survei sebelumnya oleh Indonesian Survey Agency (LSI), mayoritas penduduk mempercayai pengungkapan Mahfud Md atas transaksi yang mencurigakan senilai Rp349 triliun di Kementerian Keuangan dan bukan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). (Kemenkeu).

Menurut Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, survei tersebut mengungkapkan bahwa dalam kaitannya dengan transaksi Rp349 triliun di Kemenkeu, publik memiliki kepercayaan yang lebih besar terhadap Mahfud Md daripada DPR.

Sebagian besar (63,3%) menyatakan kepercayaan yang lebih besar terhadap Mahfud. Publik lebih setuju dengan posisi Mahfud tentang masuknya Rp300 triliun ke Kemenkeu, menurut Djayadi, yang mengumumkan hasil survei pada hari Minggu, 4 September 2023.

Mahfud secara teratur terganggu selama pertemuan dengan Komite III DPR pada hari Kamis, 30 Maret 2023, untuk terlibat dalam diskusi yang bersemangat.

Menurut survei yang dilakukan terhadap semua orang Indonesia berusia 17 tahun dari 31 Maret hingga 4 April 2023, 44,9% responden mengetahui rumor tentang aliran uang yang tidak masuk akal di Kemenkeu.

yang lebih kuat dari MP.

Sebuah studi kemudian dilakukan untuk menentukan siapa di antara populasi yang menyadari laporan itu percaya bahwa aliran Rp349 triliun paling mungkin terjadi.

63,3 persen dari orang-orang yang mengikuti berita pertemuan Mahfud Md dengan Komisi III DPR mengatakan mereka lebih mempercayai komentarnya, menurut Djayadi.

Publik hanya mempercayai 3,6 persen anggota dewan, dan 16,5 persen percaya pada keduanya.

Dengan menggunakan random digit dialing, sampel survei LSI dipilih. (RDD). RDD adalah metode untuk memilih sampel yang melibatkan pembuatan nomor telepon acak. Sebuah sampel dari 1.229 responden dipilih menggunakan teknik RDD melalui produksi, validasi, dan pemeriksaan nomor telepon acak.

Dengan asumsi pengambilan sampel acak sederhana, margin kesalahan survei berada di wilayah 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. Interviewer yang telah menjalani pelatihan melakukan wawancara telepon dengan responden.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak